Presiden Amerika Serikat Donald Trump telah menyelesaikan tur tiga negaranya di wilayah Teluk.
Lebih dari satu triliun dolar investasi dijanjikan selama kunjungan presiden AS ke Arab Saudi, Qatar, dan Uni Emirat Arab minggu ini.
AS sedang bersiap untuk mencabut sanksi terhadap Suriah yang telah berlangsung puluhan tahun, dan bisa jadi hampir mencapai kesepakatan nuklir dengan Iran.
Presiden AS sebelumnya mungkin diharapkan untuk singgah di Mesir, Yordania, atau Israel.
Namun, yang patut dicatat, tur pembuatan kesepakatan Trump tidak mencakup negara-negara tersebut.
Jadi, apakah negara-negara Teluk kini selaras dengan AS dalam beberapa tantangan terbesar di kawasan ini?
Dan apakah Trump membentuk kembali Timur Tengah atau apakah negara-negara Teluk yang akan mendikte kebijakan luar negeri AS di masa depan?
Pembawa Acara: Dareen Abughaida
Tamu:
Giorgio Cafiero – CEO Gulf State Analytics, sebuah konsultan risiko geopolitik
Hassan Barari – Profesor hubungan internasional di Qatar University
Alon Pinkas – Mantan duta besar dan konsul jenderal Israel di New York dan kolumnis di Independent
(KoranPost)
Sumber: www.aljazeera.com
https://www.aljazeera.com/video/inside-story/2025/5/16/has-donald-trump-taken-us-gulf-relations-to-a-new-era