Inggris menunda pembicaraan dagang sementara Uni Eropa mengancam akan meninjau hubungan dengan Israel.
Israel menghadapi kecaman dari sebagian sekutu terkuatnya atas meningkatnya agresi mereka di Gaza.
Inggris membatalkan pembicaraan dagang baru dan Uni Eropa meninjau perjanjian lama, sementara keduanya memberlakukan sanksi terhadap pemukim Israel di Tepi Barat yang diduduki.
Kedua kekuatan tersebut menyatakan tidak bisa diam saja sementara Israel memperluas operasi militer, meningkatkan serangan udara, dan membuat warga Palestina kelaparan di Gaza dengan blokade totalnya.
Namun para kritikus bertanya mengapa mereka tidak bertindak sebelumnya.
Apakah tindakan baru ini akan diberlakukan?
Dan yang terpenting: Akankah semua ini mengubah kenyataan di lapangan bagi warga Palestina?
Pembawa Acara:
Folly Bah Thibault
Tamu:
James Moran – Mantan duta besar Uni Eropa untuk Mesir dan Yordania
Yossi Mekelberg – Rekan konsultan senior di Chatham House
Zaid Belbagi – Managing partner Hardcastle Advisory dan komentator politik
(KoranPost)
Sumber: www.aljazeera.com
https://www.aljazeera.com/program/inside-story/2025/5/21/is-european-pressure-on-israel-likely-to-make-a-difference