Takut Laba-laba? Ada yang Lebih Buruk Siap Keluar Dari Dalamnya!

April 27, 2025

2 menit teks

Laba-laba berkaki delapan sepertinya memang punya “sesuatu” buat banyak orang. Coba saja sebut kata laba-laba, pasti ada saja yang langsung merinding. Tapi, penulis ini justru menemukan sesuatu yang bikin laba-laba terlihat imut dan menggemaskan dibandingkan makhluk yang bersembunyi di dalamnya. Makhluk mirip Alien di dunia nyata itu ternyata ada di Bumi, namanya Mermithidae.

Mermithidae adalah keluarga cacing nematoda yang dikenal sebagai parasit pada berbagai arthropoda. Arthropoda itu hewan-hewan “renyah” tanpa tulang belakang, seperti serangga, arachnida (termasuk laba-laba), dan krustasea. Kebanyakan nematoda ini mengincar serangga, tapi ada juga beberapa jenis langka yang memang spesialis menyerang arthropoda lain.

Cacing ini bisa masuk ke tubuh inangnya dengan menembus langsung jaringannya, atau bisa juga masuk ke hewan lain yang kemudian diburu dan dimakan oleh laba-laba. Si laba-laba tidak sadar kalau dia sedang dapat “snack bonus” yang nantinya bakal bikin masalah besar. Cacing ini bisa tumbuh sangat besar di dalam tubuh inangnya, menggulung saat mereka makan dan tumbuh, sementara organ vital inangnya secara ajaib tetap utuh.

Mungkin ini saat yang tepat untuk mengingatkan Anda agar tidak buru-buru membunuh laba-laba. Siapa tahu mereka juga sedang “bercacing” di dalamnya (hati-hati kalau mau lihat).

Kita sudah lama tahu kalau nematoda ini bisa menyerang laba-laba, tapi dampaknya kurang diketahui. Sebuah penelitian tahun 2024 jadi yang pertama mengidentifikasi infeksi mermithid pada genus Piratula dan Coelotes, serta spesies Alopecosa pulverulenta dan Pardosa paludicola. Penelitian itu mengungkapkan bahwa parasitisme pada laba-laba ini bisa menyebabkan perkembangan abnormal pada alat kelamin laba-laba betina, dan mungkin mengubah pertumbuhan dan perkembangan laba-laba secara umum.

Mungkin salah satu aspek paling aneh dari infeksi mermithid adalah bagaimana beberapa spesies bisa mengubah perilaku inangnya. Hewan yang terinfeksi dilaporkan mencari air di saat-saat terakhir hidupnya. Air ini dibutuhkan cacing saat tiba waktunya keluar dari inang dan masuk ke tahap dewasa yang hidup bebas di air. Sebuah penelitian tahun 2004 pada sandhopper menemukan bahwa peningkatan osmolalitas hemolimf pada inang yang terinfeksi bisa memicu semacam “rasa haus”, mungkin menjelaskan mengapa mereka mencari pasir yang jenuh air saat terinfeksi.

Di sinilah kisah cangkir air yang Anda tinggalkan semalam jadi relevan. Ya, cangkir yang Anda raih tanpa melihat dalam gelap saat terbangun jam 3 pagi karena haus. Masuklah anekdot menarik dari penulis Mike Gray untuk Nature Australia di Musim Semi 1995:

“Bagaimana Anda menjelaskan keberadaan cacing panjang yang menggeliat di sisa kopi dingin semalam? Sesuatu yang nyaris Anda minum, mungkin? Tapi kemudian Anda melihat laba-laba huntsman besar yang mati di meja dekat cangkir kopi… hmmm.”

Hmmm, memang. Gray melanjutkan dengan menjelaskan bagaimana mermithid memakan cairan tubuh inangnya saat gulungan mereka memenuhi perut laba-laba. Sebelum mereka keluar dari laba-laba seperti adegan di film Alien, mereka akan membawa laba-laba itu ke air – biasanya sungai atau genangan air. Tapi di planet yang semakin urban ini, beberapa laba-laba mungkin punya pilihan yang terbatas.

“Jadi apa yang terjadi di dapur semalam? Mungkin laba-laba huntsman yang haus itu membawa parasit yang butuh air, dan hanya menemukan satu ‘badan air’ di dapur – secangkir kopi dingin yang tertinggal di meja. Laba-laba yang lemah itu memanjat sisi cangkir dan jatuh. Cacing yang menggulung erat itu kemudian keluar dari tubuh laba-laba ke dalam cairan. Laba-laba yang sekarat itu mungkin kemudian berhasil merangkak keluar dari cangkir, hanya untuk mati di meja dapur.”

Wow.

(KoranPost)

Sumber: www.iflscience.com
https://www.iflscience.com/scared-of-spiders-some-have-something-far-worse-ready-to-burst-out-of-them-78964

Share this post

April 27, 2025

Copy Title and Content
Content has been copied.

Teruskan membaca

Berikutnya

KoranPost

Administrator WhatsApp

Salam 👋 Apakah ada yang bisa kami bantu?