Oscars Kini Izinkan Film yang Pakai AI Raih Penghargaan

April 25, 2025

2 menit teks

The Academy of Motion Picture Arts and Sciences baru saja mengumumkan aturan baru buat ajang Oscars tahun depan, salah satunya memperbolehkan penggunaan AI dalam film. Aturan ini nggak melarang film yang dibuat pake AI untuk memenangkan penghargaan utama, dan juga nggak membatasi seberapa banyak teknologi AI boleh digunakan.

Boleh Pakai AI, Asal Masih Ada Sentuhan Manusia

Penggunaan AI generatif dalam pembuatan film “tidak akan membantu maupun mengurangi peluang nominasi,” kata pihak academy dalam rilis resmi mereka. Tapi, academy tetap akan menilai “sejauh mana peran manusia sebagai pencipta utama dalam proses kreatif” ketika memutuskan film mana yang mendapatkan penghargaan. Aturan ini muncul setelah film “The Brutalist” dan “Emilia Pérez,” yang masuk nominasi Oscars tahun ini, sempat dapat kritik gara-gara memakai AI.

“Faktanya academy mulai mengakui kehadiran AI dalam proses pembuatan film jadi hal besar,” tulis The New York Times. Sekarang juga makin banyak yang mulai menerima keberadaan teknologi ini di dunia seni. AI punya kemampuan buat dengan cepat meniru atau menyesuaikan gaya dan nuansa seorang seniman, bahkan untuk edit-edit kecil seperti mengubah penampilan seseorang, makanya AI jadi makin populer dipakai dalam produksi musik dan film, menurut BBC.

Penulis Robot

Banyak aktor dan penulis tetap keras menolak keberadaan AI. Salah satu isu utama dalam demo besar SAG-AFTRA dan Writers Guild of America tahun 2023 lalu adalah soal kekhawatiran AI generatif bakal menggantikan pekerjaan mereka.

Buat mengakhiri mogok kerja waktu itu, serikat pekerja menegaskan perlindungan terhadap teknologi ini sebagai syarat penting dalam negosiasi kontrak terbaru. Banyak orang di industri ini juga khawatir studio bakal berusaha memangkas biaya dan hemat waktu dengan alat-alat kayak OpenAI’s ChatGPT buat hal-hal seperti riset, nulis garis besar cerita, sampai bikin naskah, yang biasanya dikerjain manusia, kata BBC.

Ada juga yang bilang AI nggak akan pernah bisa gantiin kreativitas manusia di dunia film. “Anggap aja kayak punya penulis buruk yang bantuin kerjaan kamu,” kata Jonathan Kendrick, co-founder dan chairman layanan streaming Rokit Flix ke BBC. “AI mungkin bisa bikin garis besar cerita, tapi kalau kamu butuh sesuatu yang punya emosi dan makna, AI nggak bakal bisa bikin film yang menang Oscar.” Karena pedoman baru academy nggak melarang penggunaan AI generatif, keputusan soal seberapa jauh penggunaan AI dibolehkan dan berapa persen sentuhan manusianya tetap jadi penilaian para juri.

Selain aturan baru soal AI, academy juga mewajibkan juri buat nonton semua film nominasi di setiap kategori kalau mau ikut pilih pemenang di babak final. Tahun ini juga ada penghargaan baru buat prestasi di bidang casting.

(KoranPost)

Sumber: theweek.com
https://theweek.com/culture-life/film/ai-films-academy-awards

Share this post

April 25, 2025

Copy Title and Content
Content has been copied.

Teruskan membaca

Berikutnya

KoranPost

Administrator WhatsApp

Salam 👋 Apakah ada yang bisa kami bantu?